MEDIAAKSI.COM – Para penggemar astronomi berkesempatan menyaksikan fenomena langka duet Komet C/2025 A4 (Lemmon) dan C/2025 R2 (SWAN) yang akan melintas pada jarak terdekatnya dari planet kita pada Selasa (21/10) dini hari. Pertunjukan langit spektakuler ini dapat disaksikan secara daring melalui siaran langsung yang telah disiapkan oleh para ahli.
Bagi Anda yang tidak ingin ketinggalan momen istimewa ini, Proyek Teleskop Virtual (The Virtual Telescope Project) yang dipimpin oleh astronom Gianluca Masi akan menyelenggarakan siaran langsung. Acara ini akan dimulai pada 21 Oktober pukul 00.30 WIB, menyiarkan pemandangan kedua komet langsung dari Manciano, Italia.
Momen kehadiran dua komet sekaligus di langit malam merupakan sebuah peristiwa astronomi yang tidak biasa. Gianluca Masi mengungkapkan antusiasmenya dalam menyambut fenomena ini.
“Sejauh ini, berada di belahan utara, saya hanya dapat mengamati C/2025 A6 Lemmon, tetapi C/2025 R2 SWAN segera bergabung dalam pertunjukan ini, dan kami siap memukau setiap penggemar astronomi dengan siaran langsung kami!”
Siaran langsung ini dapat diakses dengan mudah melalui situs web resmi atau kanal YouTube The Virtual Telescope Project, memungkinkan siapa saja untuk menikmati keindahan kosmik ini dari kenyamanan rumah masing-masing.
Panduan Mengamati Sendiri di Langit Malam
Jika Anda tertantang untuk melakukan pengamatan sendiri, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Selama momen puncaknya, Komet Lemmon akan berjarak sekitar 90 juta kilometer dari Bumi, sementara Komet SWAN akan berada lebih dekat, yakni sekitar 39 juta kilometer.
Untuk hasil pengamatan terbaik, para ahli merekomendasikan beberapa tips berikut:
- Pilih Lokasi yang Tepat: Carilah tempat yang gelap, jauh dari polusi cahaya perkotaan untuk mendapatkan pandangan langit yang jernih.
- Gunakan Alat Bantu: Sepasang teropong atau teleskop kecil sudah cukup untuk melihat Komet Lemmon. Anda juga bisa menggunakan kamera ponsel dengan pengaturan eksposur panjang (long exposure).
- Waktu dan Arah Pengamatan: Komet Lemmon paling baik diamati di langit barat sesaat setelah Matahari terbenam. Sementara itu, Komet SWAN akan tampak rendah di cakrawala timur menjelang fajar.
- Manfaatkan Teknologi: Gunakan aplikasi planetarium seperti Stellarium atau KStars di ponsel Anda. Aplikasi ini akan membantu melacak posisi kedua komet secara akurat dan real-time. Saat ini, Komet Lemmon dapat ditemukan di bawah rasi bintang Biduk (Big Dipper).
Karena posisi keduanya yang relatif dekat dengan Matahari dari sudut pandang Bumi, waktu untuk mengamatinya setiap hari cukup terbatas. Jadi, pastikan Anda merencanakan sesi pengamatan Anda dengan baik.







