Gaya Hidup Kesehatan

David Bedah Bagikan 5 Tips Pertolongan Pertama Saat Tersiram Air Panas

dr. Nicholas David Marcellis ,Sp.B.Fics

Nicholas David Marcellis ,Sp.B.Fics. atau dikenal dengan David Bedah adalah seorang dokter Spesialis Bedah Umum di salah satu rumah sakit swasta di Bogor lulusan Universitas Hasanuddin pada tahun 2020.

Pria kelahiran 9 Juli 1984 ini membagikan tips pertolongan pertama saat tersiram air panas. Menurutnya, air yang panas atau mendidih dapat menyebabkan rasa sakit dan kerusakan pada sel kulit. Dalam kasus yang lebih serius, luka bakar ini dapat mengancam jiwa.

Luka bakar atau melepuh akibat terkena air panas atau benda panas sering kali disebabkan oleh kecelakaan kecil atau terburu-buru seperti terkena air panas, kuah sup panas, terpapar uap air dan panas setrika. Bahkan tumpahan atau kecelakaan ini dapat menyebabkan cedera lepuh serius dalam hitungan detik.

Luka bakar tingkat pertama (superficial) atau kedua (superficial partial-thickness dan deep partial thickness) biasa terjadi disebabkan karena terkena air mendidih. Sedangkan luka kecil melepuh dapat dirawat di rumah, meskipun begitu luka bakar yang lebih besar dan melibatkan bagian tertentu dari tubuh yang memerlukan evaluasi medis sesegera mungkin.

David bedah menjelaskan, derajat luka bakar dapat diklasifikasikan menjadi tiga tingkat, yakni tingkat 1, 2, dan 3. Setiap derajat luka bakar dinilai berdasarkan tingkat keparahan dan kerusakan yang terjadi pada kulit. Berikut adalah derajat luka bakar berdasarkan tingkat keparahannya:

  1. Derajat luka bakar tingkat 1 (superficial burn)

Pada luka bakar tingkat 1, kerusakan hanya terjadi di epidermis atau lapisan kulit luar. Adapun akibat yang ditimbulkan pada derajat luka bakar tingkat 1 adalah kulit tampak merah, kering, dan terasa sakit.

Luka bakar tingkat 1 ini dapat disebabkan oleh karena paparan sinar matahari. Luka bakar ini tidak terlalu mengkhawatirkan dan dapat sembuh dengan sendirinya.

  1. Derajat luka bakar tingkat 2 (superficial partial-thickness burn)

Pada luka bakar tingkat 2 terjadi pada epidermis dan sebagian lapisan dermis (lapisan kulit yang lebih dalam). Ketika mengalami luka bakar tingkat 2, kulit akan tampak merah, lecet, melepuh, bengkak, dan menimbulkan nyeri sangat hebat.

Luka bakar tingkat 2 ini terjadi apabila kulit bersentuhan dengan benda panas. Luka bakar ini bisa ditangani dengan beberapa metode pengobatan tanpa operasi atau bedah, termasuk mengoleskan salep antibiotik sesuai anjuran dokter.

  1. Derajat luka bakar tingkat 3 (full thickness burn)

Pada derajat luka bakar tingkat 3 yang mengakibatkan Kerusakan jaringan mengenai seluruh lapisan epidermis dan dermis, atau lebih dalam lagi. Kulit yang mengalami luka bakar tingkat 3 akan tampak berwarna putih, tetapi juga dapat terlihat hangus, kasar, dan mati rasa. Operasi atau bedah menjadi pilihan utama untuk kasus luka bakar ini.

 

Dibandingkan dengan luka bakar tingkat 1 dan 2, derajat luka bakar tingkat 3 lebih berisiko menimbulkan komplikasi, seperti infeksi, kehilangan darah, syok, bahkan menyebabkan kematian. Luka bakar yang parah juga berisiko menyebabkan hipotermia dan hipovolemia.

Adapun cara mengobati luka bakar saat kena air panas bisa beragam, tergantung tingkat keparahannya.   Kali ini David Bedah akan membagikan 5 tips pertolongan pertama saat tersiram air panas :

Pertama. Jauhi sumber air panas.  Kalau ada perhiasan sama baju yang melekat dilepas dulu.

Kedua. guyur dengan air yang mengalir di area yang terkena air panas, selama kurang lebih 15-20 menit.

Ketiga. Hal – hal yang tidak boleh dilakukan. Jangan sentuh menggunakan kapas, jangan pakai mentega, jangan pakai minyak apapun minyaknya, jangan menggunakan pasta gigi, jangan pakai alkohol, dan jangan disiram pakai air es atau di totol menggunakan es.

Keempat. Hal – hal yang boleh dilakukan. Luka boleh ditutup dengan kain bersih atau kassa lembab, boleh di oleskan menggunakan aloe vera, boleh menggunakan salep anti luka bakar dan boleh meminum obat pereda anti nyeri.

Kelima. Minimalisir luka melepuh segera bawa ke dokter, Jangan di pecah dulu luka lepuhnya.

“Semoga tips dari saya bermanfaat dan dapat membantu memberikan informasi pertolongan pertama pada luka bakar,” tutup David Bedah.  (*)